Seorang pria AS yang di tangkap karena kepemilikan narkoba telah meloloskan diri dari penjara Bali yang paling terkenal yamg berada di resort pulau bali Indonesia sebagai pusat narapidana tertangkap karena bermain casino online di agen casino online terpercaya di Indonesia.
Media lokal menyebut buronan sebagai Chrishan Beasley, ditangkap pada bulan Agustus karena membawa 5g (0,18 oz) berasal dari hashish. Pria yang berumur 32 tahun meloloskan diri dengan cara memanjat dinding penjara bersama dengan sesama narapidana yang sudah ditangkap kembali.
Sosok Napi Lolos Dari Penjara Bali
Indonesia memiliki hukum anti-narkoba yang sangat ketat dan sering melakukan penangkapan kepada orang asing yang terkait dengan urusan narkoba. Hukuman maksimum untuk perdagangan narkoba adalah maut atau hukuman mati karena hukum di indonesia melarang dengan keras perdagangan narkoba.
Chrishan Beasley dan narapidana lainnya dilaporkan melarikan diri dengan memanjat dinding penjara dengan menggunakan tangga dari proyek konstruksi saat berada di dalam penjara situs joker123 terbaru.
Laporan lain menyebutkan bahwa kedua nya telah memotong lubang di atap dengan gergaji besi yang di ambil dari proyek konstruksi yang sedang di lakukan di dalam penjara oleh Warga negara Amerika Serikat yang masih menunggu hukuman dan tidak jelas berapa banyak waktu penjara yang mungkin akan dia dapatkan.
Tahanan yang lain, juga dari AS yang telah kabur, telah dinamai oleh media pragmatic jackpot sebagai 57 tahun Paul Anthony Hoffman yang menjalani 20 bulan hukuman untuk perampokan dengan menggunakan senjata. Hoffman tertangkap segera setelah melarikan diri, sementara Beasley masih berhasil lolos.
Lolos dari penjara tahanan dari Australia yang paling terkenal
Pada bulan Juni lalu, ada tahanan lain di Kerobokan yang berhasil lolos dari penjara, ada empat narapidana yang berhasil lolos melalui terowongan bawah tanah yang mereka gali di bawah dinding penjara yang berada di bali indonesia.
Penjara Kerobokan juga merupakan tempat di mana beberapa orang menyebut nya sebagai Bali Nine di tahan sama seperti the maze prison eropa, karena sekelompok warga Australia dihukum dengan tindakan penyelundupan narkoba dan menjadi terkenal karena ada sebagian protes dari pemerintah yang berada di Australia, namun dua kelompok tersebut telah dieksekusi pada tahun 2015, sementara yang lainnya di pisah karena di tahan di penjara di berbagai tempat di Indonesia.